Jatim
Rabu, 25 September 2019 - 20:05 WIB

2 Pengendara Motor Meninggal Seusai Adu Banteng di Madiun

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi dua sepeda motor yang saling bertabrakan di Jalan Raya Kaibon-Nglandung, Desa Nglandung, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Rabu (25/9/2019) sekitar pukul 15.30 WIB. (Istimewa/Facebook-Nanang)

Madiunpos.com, MADIUN — Dua pengendara sepeda motor meninggal dunia seusai adu banteng di Jalan Raya Kaibon-Nglandung, Desa Nglandung, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Rabu (25/9/2019) sekitar pukul 15.30 WIB.

Kanit Laka Satlantas Polres Madiun, Ipda Nanang Cahyono, saat dihubungi Madiunpos.com, mengatakan kedua orang yang meninggal itu adalah Chotimatul Chusna, 51, warga RT 008/RW 003, Desa Kranggan, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, dan Setyo Muji Utomo, 33, warga RT 011/RW 003, Desa Sambirejo, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.

Advertisement

Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, kata Nanang, kedua sepeda motor ini melaju dari arah berlawanan. Sepeda motor Honda berpelat nomor AE 2076 GC yang dikendarai Chotimatul melaju dari arah utara, sedangkan sepeda motor Suzuki berpelat nomor AE 4021 FZ yang dikendarai Setyo Muji melaju dari arah selatan.

Setibanya di lokasi kejadian, kedua sepeda motor ini saling bertabrakan adu depan (adu banteng). Setelah bertabrakan, pengendara kendaraan itu pun terjatuh. Kedua kendaraan ringsek dan rusak parah.

“Berdasarkan keterangan saksi, kedua pengendara ini kurang hati-hati saat berkendara,” kata Nanang.

Advertisement

Kedua jenazah kemudian dievakuasi ke rumah sakit untuk menjalani autopsi. Sedangkan bangkai kedua sepeda motor dibawa ke kantor kepolisian.

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif