Jatim
Kamis, 8 Oktober 2020 - 12:33 WIB

1 Lagi Nakes RS di Kota Madiun Positif Covid-19 Tapi Sudah Sembuh

Abdul Jalil  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tenaga kesehatan. (Freepik)

Solopos.com, MADIUN -- Satu orang tenaga medis di salah satu rumah sakit di Kota Madiun, Jawa Timur, terkonfirmasi positif Covid-19, Rabu (7/10/2020). Pada hari yang sama, pasien berinisial RIS ini juga telah dinyatakan sembuh.

Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun, Subakri, mengatakan pasien perempuan berusia 27 tahun dari Kelurahan Pilangbango, Kecamatan Kartoharjo, itu memang bekerja sebagai nakes di salah satu RS di Kota Madiun. Pertengahan bulan lalu, rumah sakit tempatnya bekerja melakukan rapid test massal.

Advertisement

"Hasil rapid test, pasien ini dinyatakan reaktif. Kemudian dilakukan tes swab dan beberapa hari kemudian hasil keluar dinyatakan positif Covid-19," kata dia, Kamis (8/10/2020).

Ini Lho Aksi Manusia Silver yang Bikin Resah Pengguna Jalan di Klaten

Advertisement

Ini Lho Aksi Manusia Silver yang Bikin Resah Pengguna Jalan di Klaten

Subakri menyampaikan nakes ini telah menjalani isolasi sejak diketahui reaktif. Saat ini, RIS telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Dari hasil tracing diketahui tidak ada riwayat perjalanan luar kota sebelumnya," kata dia.

Advertisement

Waspada! 9 Kecamatan di Karanganyar Ini Rawan Bencana Longsor

Pasien ini memiliki riwayat perjalanan ke Jember untuk bekerja selama satu bulan.

Menuju RS Bersama Rombongan

Tiga hari sebelum pulang, pasien ini melakukan pemeriksaan rapid test dengan hasil non-reaktif.

Advertisement

"Setelah sampai di Madiun, pasien bersama rombongan langsung menuju RS untuk melakukan pemeriksaan rapid test lagi. Beberapa orang menunjukkan reaktif, termasuk pasien ini. Setelah dilakukan uji swab, beberapa hari kemudian hasilnya keluar dan dinyatakan positif Covid-19," jelas dia menerangkan.

Jika UU Cipta Kerja Berlaku, Ini Dampaknya untuk Pekerja Baru dan Lama

Dengan adanya tambahan dua pasien ini, akumulasi kasus di Kota Madiun mencapai 139 orang.

Advertisement

Perinciannya, pasien sembuh mencapai 118 orang dan pasien meninggal dunia tujuh orang, sedangkan sebanyak 14 pasien masih dalam isolasi di rumah sakit.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif